Sabtu, 29 September 2012

Jurnal #1

Hari Kemenangan    Aug 20, '12 6:59 AM
untuk Dhieta's teman dan Dhieta's online buddies
Hari kemenangan,, aku hanya berpikir bahwa kita tidak benar-benar menang. Buktinya tidak semua orang bisa dimaafkan, begitu pula sebaliknya. Jadi hari raya bukan hari untuk melebur dosa, tapi membuat dosa atau kesalahan-kesalahan itu menjadi tidak terlihat secara jelas seperti hari biasanya.

Aku juga merasa marah pada hari tersebut, karena pertanyaan-pertanyaan yang tidak aku inginkan dilontarkan dari mulut mereka kepadaku. Sanak saudara yang kelihatannya banyak, terasa amat sangat sederhana dengan berbagai macam cara mereka menyampaikan kerinduannya dan sayangnya padaku.

Harusnya aku memperbaiki segala bentuk cerita yang menyimpang dari alurnya. Menyusun kembali skenario yang telah dibuat Tuhan. Memberikan harga yang pantas untuk setiap adegan yang dimainkan . Harusnya semua tidak jadi rumit jika kita mau seperti Muhammad. Memaklumi segala keadaan, mencintai sesama, membuat batu menjadi pengganjal kehidupan yang selalu hampir kehabisan angan.

Apakah kita sudah saling mengerti ? artinya= "mengerti"

Kata kunci: misscares
tidak ada komentar Edit hapus


Selamat    Aug 10, '12 1:27 PM
untuk Dhieta's online buddies
Jika pada akhirnya kita akan bersama lagi, apa mau dikata ? Baru kali ini aku tau bubur bisa jadi nasi lagi. Jadi selama ini, setiap peristiwa yang dirasa cukup pahit, setiap detik yang berat dalam satu ruang sempit, keterasingan yang membelenggu, dan sumpah sampah itu ??
Omong Kosong.

Kenapa tidak bisa sekali saja jangan menarik peluru yang telah mereka tembakkan ke arah kita. Kita bisa mati.
Bagaimana aku bisa menerima ini, sebagai salah seorang yang menjadi "pelaku". Aku tidak butuh satu koloni orang untuk bisa berjalan mulus di trotoar. Tidak butuh rokok untuk sekedar menghabiskan sisa-sisa keresahan. Tidak juga mereka. Cukup kita saja.

Jadi jika kalian sudah cukup bekal untuk melunasi hutang, aku siap untuk ditinggalkan.
Selamat.



Kata kunci: misscares
tidak ada komentar Edit hapus

Pancake Strawberry Kayu Manis    Jul 10, '12 12:07 PM
untuk Dhieta's jaringan




Bahan:

100 gram tepung terigu

1 sdt baking powder

1 sdt gula halus

1 butir telur

1 sdt vanili bubuk

100 ml susu

1/2 sdm mentega tanpa garam

400 gram strawberry, cuci potong

1/2 sdt kayu manis bubuk



Cara Membuat:

Campur tepung terigu, baking powder dan gula dalam mangkuk hingga rata.
Buat lubang di bagian tengah adonan, lalu tambahkan telur dan vanila bubuk, aduk hingga rata.
Tuang susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk, pastikan tidak ada  gumpalan dan adonan cukup kental hingga bisa dicetak. Jika susu belum habis tetapi kekentalan adonan sudah cukup, tidak perlu menambah susu cair.
Masak adonan pancake di wajan bulat datar, tunggu hingga kedua bagian matang. Lakukan hal yang sama hingga adonan habis.
Susun strawberry di atas pancake sesuai selera, taburi dengan gula pasir dan bubuk kayu manis sesuai selera Anda.
Sajikan selagi hangat.
Kata kunci: resep
tidak ada komentar Edit hapus

Ombre Cake    Jul 10, '12 11:52 AM
untuk Dhieta's jaringan




Bahan:

100 gram tepung terigu

75 gram gula pasir

10 gram susu bubuk

100 gram mentega, dilelehkan

5 putih telur

3 kuning telur

1/4 sdt garam

1 sdt emulsifier/TBM

Pewarna makanan petal pink, bentuk bubuk

Frosting:

Butter cream warna putih

Sedikit pewarna petal pink

Cara Membuat:

1. Gabungkan telur, gula pasir, garam dan emulsifier, kocok dengan mixer hingga mengembang rata.

2. Ayak tepung terigu dan susu bubuk, masukkan sedikit demi sedikit ke dalam kocokan sambil terus diaduk.

3. Tuang mentega cair sedikit demi sedikit dan terus aduk.

4. Bagi adonan menjadi enam bagian, tempatkan di wadah yang berbeda.

5. Beri adonan pertama dengan sedikit pewarna bubuk, aduk rata. Tambahkan pewarna jika dirasa kurang kuat warnanya.

6. Lanjutkan dengan adonan kedua dan seterusnya dengan menambah intensitas warna yang semakin kuat/mencolok.

7. Olesi loyang dengan mentega dan taburi dengan tepung agar tidak lengket. Panaskan oven di suhu 180oC.

8. Tuang 6 adonan ke dalam 6 loyang yang berbeda. Panggang adonan hingga matang, kurang lebih 25 menit.

9. Lepaskan cake dari loyangnya setelah matang, biarkan dingin.

10. Ratakan permukaan atas setiap cake hingga membentuk lempengan yang lurus. Caranya, potong permukaan yang menonjol.

11. Susun cake dengan warna yang paling gelap di bagian bawah, olesi dengan butter cream kemudian tumpuk dengan lapisan warna yang sedikit lebih muda. Begitu seterusnya hingga lapisan yang paling atas adalah cake yang berwarna paling muda.

12. Oleskan frosting di bagian luar cake, ratakan dengan cream polisher, hias dengan motif yang disuka.



Kata kunci: resep
tidak ada komentar Edit hapus

Rainbow Cake Kukus - Bolu Kukus Pelangi    Jul 10, '12 11:16 AM
untuk Dhieta's jaringan


Ingin mencoba variasi baru Rainbow Cake? Anda bisa mencoba Rainbow Cake Kukus atau Bolu Kukus Pelangi. Pada dasarnya, Bolu Kukus Pelangi sama seperti Rainbow Cake pada umumnya, disusun berdasarkan warna dan memakai buttercream pada setiap lapis. Yang berbeda adalah rasanya yang lebih lembut pada setiap gigitan. Tunggu apalagi? Ayo coba sekarang.
Bahan:

200 gram tepung terigu

300 gram gula pasir

8 butir telur

300 ml minyak goreng

1/2 sdt vanili bubuk

1/2 sdt garam

1 sdt emulsifier

Pewarna makanan merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu secukupnya



Buttercream untuk rainbow cake

Bahan:

9 butir telur, ambil putihnya saja

350 gram gula pasir

500 gram butter atau mentega tanpa garam

2 sdt ekstrak lemon/air lemon segar

Cara Membuat:

Masak putih telur dan gula dalam panci kecil menggunakan api sedang. Kocok terus hingga gula mencair.
Setelah gula mencair, pindahkan ke mangkuk lalu mixer dengan kecepatan tinggi, hingga adonan menjadi dingin.
Turunkan kecepatan mixer hingga sedang, masukkan mentega sedikit demi sedikit. Mixer terus hingga adonan tercampur rata, kira-kira 5 menit.
Terakhir, tambahkan ekstrak lemon, mixer hingga tercampur rata.
Matikan mixer, buttercream siap digunakan.


Cara Membuat:

Kocok telur dan gula pasir hingga tercampur rata dan halus. Masukkan emulsifier, vanili bubuk dan garam. Kocok hingga mengembang, matikan mixer.
Ambil sedikit adonan pada mangkuk kecil, campur dengan minyak goreng, aduk-aduk hingga tercampur rata, sisihkan.
Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit, aduk hingga tercampur rata.
Masukkan campuran adonan yang telah diberi minyak, aduk hingga rata.
Bagi adonan menjadi 6 bagian pada wadah yang berbeda, masing-masing beri pewarna makanan.
Gunakan loyang ukuran 24 x 12 cm, lapisi dengan kertas roti, beri olesan mentega tipis, baru tuang adonan ke dalamnya.
Kukus adonan selama 20 menit, angkat, dinginkan.
Beri alas berupa kertas roti atau plastik lebar pada bagian bawah meja atau tempat yang Anda pakai untuk menyusun bolu.
Susun bolu kukus dengan warna yang Anda inginkan, misalnya warna merah di bagian bawah. Beri olesan buttercream tipis, tumpuk dengan warna jingga, beri olesan buttercream, begitu seterusnya hingga enam lapis bolu.
Tutup semua bagian bolu dengan sisa buttercream. Atau bisa juga bolu kukus Anda potong dua pada bagian tengah, lalu beri buttercream pada permukaan atasnya saja.
Beri hiasan sesuka Anda, misalnya potongan strawberry dan taburan permen berbentuk hati warna-warni.
Masih bingung? Silakan klik Foto Step by Step Membuat Rainbow Cake Kukus. Dijamin, Anda pasti bisa membuat Rainbow Cake Kukus yang lezat untuk acara spesial yang ceria. Selamat mencoba! :)

Kata kunci: resep
tidak ada komentar Edit hapus

8 Kebiasaan Yang Pantang Dilakukan Setelah Makan    Jul 10, '12 11:10 AM
untuk Dhieta's jaringan



1. Minum teh hangat

Kebanyakan orang tidak akan memperdulikan hal-hal apa saja yang dilakukan setelah makan. Mereka beranggapan bahwa setelah makan, mereka dapat melakukan apa saja sesudahnya. Namun, tahukah Anda bahwa ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari sesaat setelah makan karena dapat merugikan kesehatan. Berikut hal-hal yang dapat merugikan kesehatan akibat kebiasaan buruk yang dilakukan setelah makan:

Dalam teh terdapat kandungan zat yang dapat menyerap sari-sari makanan. Kandungan tersebut berupa zat tannin, suatu senyawa dalam teh yang dapat mempengaruhi serapan protein dalam lambung. Minum teh setelah makan otomatis juga dapat menghambat serapan zat besi. Jika keadaan terus menerus demikian maka tubuh akan bereaksi menjadi kekurangan zat besi atau anemia.

2. Minum air dingin

Tidak ada ahli gizi yang menganjurkan untuk minum es setelah makan. Hal ini disebabkan oleh pengaruh makanan yang tidak dapat dicerna akibat bertemu dan menggumpalnya sari makanan dengan air es. Sebaiknya ganti kebiasaan minum es setelah makan dengan minum air hangat. Selain menyegarkan, minum air hangat dapat membantu penyerapan sari-sari makanan lebih baik.

3. Makan buah-buahan

Lambung membutuhkan waktu kurang lebih 1-2 jam untuk melakukan penyerapan sari-sari makanan. Jika lambung yang belum sempurna menyerap kembali terisi oleh buah-buahan, maka proses pennyerapan ini akan terganggu. Terganggunya proses penyerapan ini dikarenakan oleh udara yang ikut masuk dalam lambung. Jika berkelanjutan, maka akan menimbulkan gejala perut kembung dan diare.

4. Merokok

Pada dasarnya, merokok tidak baik bagi kesehatan. Namun, ternyata merokok setelah makan mempunyai bahaya sepuluh kali lipat lebih berbahaya dibandingkan sehari-harinya. Hal ini disebabkan oleh peredaran darah yang meningkat

5. Mandi

Suhu tubuh setelah makan mengalami penurunan. Namun, jika diteruskan dengan mandi sesaat setelah makan, maka kondisi suhu tubuh akan naik. Hal ini akan menyebabkan volume aliran darah pada saluran usus dan lambung akan berkurang yang berakibat membuat fungsi lambung akan melemah dan menyebabkan sistem pencernaan menjadai kacau.

6. Minum air putih sebelum makan

Kebiasaan minum air sebelum makan banyak disarankan bagi mereka yang ingin berdiet karena akan memberikan efek yang mengenyangkan. Tapi, tahukah Anda, ternyata kebiasaan tersebut tidak baik bagi kesehatan. Selain menunda masuknya nutrisi yang dibutuhkan tubuh juga menyebabkan proses penyerapan makanan oleh enzim menjadi lebih sulit. Hal ini disebabkan karena air mengalir dari lambung ke usus yang membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Belum sempat air turun menuju usus sudah ditambah dengan makanan, sehingga proses penyerapan pun menjadi lebih sulit.

7. Tidur

Banyak orang mengaku bahwa setelah makan biasanya mengantuk. Namun, jangan ada baiknya Anda tidak menuruti rasa kantuk karena jika Anda menurutinya dan tertidur maka makanan yang baru saja masuk tidak dapat dicerna dengan baik. Sehingga mengakibatkan kembung dan terjadi peradangan.

8. Melonggarkan ikat pinggang

Meski seringkali kita merasa nyaman, namun melonggarkan ikat pinggang justru memperburuk keadaan lambung dan berakibat pada turunnya lambung akibat tekanan dalam perut yang diturunkan. Selain itu, melonggarkan ikat pinggang setelah makan juga dapat menyebabkan usus terbelit dan terblokir.

Jadi, sebaiknya hindari kebiasaan-kebiasaan tersebut ya, Ladies. Tubuh sehat, jiwa pun tenang.

Kata kunci: kesehatan
3 komentar Edit hapus

Konsep mbuhhh    Jul 4, '12 7:39 AM
untuk Dhieta's jaringan
Apakah lebih baik jika yang muda yang mengalah sebagai bentuk hormat kepada oramg yang lebih tua? Dan bukankah yang lebih tua sudah seharusnya maklum dengan kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh yang lebih muda ?

Pertanyaan itu selalu menghantui pikiranku, aku pikir wajar tapi ini tidak berkesudahan membuatku semakin tidak nyaman dengan sekitar. Berada di dalam lingkup kecil yang memberi pengaruh besar. Berada bersama orang-orang yang tidak terpelajar akan membuat kita lebih sabar. Kesabaran yang lebih besar dari sekedar dianggap sebagai seseorang yang tidak terpelajar.


edit/publikasikan hapus

Kota Kopi    Jul 2, '12 12:01 PM
untuk kontak
matahari dan bulan terbit dan tenggelam sama, hanya tempat kita yang berbeda. Tidak ada andai atau jika saja. Kita tau bahwa takdir dan nasib berjalan pada pihak yang sama. Aku menentukan sendiri masa depanku, pula dirimu. Kita telah banyak berbeda dan serangkaian luka menganga tak juga kita berdoa. Aku mengguratkan kisah yang pedas untuk lambungmu yang tak kunjung sembuh. Asam mengikis habis daging tebal yang  melapisinya, bercampur pahit empedu yang kau tuang pelan dalam cangkirku. Oh, malam semakin redup saja. Lilin menari-nari di atas kanfas, melukiskan teka-teki yang kau ciptakan dalam sunyi, dalam hati yang kupinjam selama ini.

Ijinkanlah petuah menyiratkan maksud agar kau tabah meski sungguh lelah kaki melangkah..

Bagaimana kopi mengendapkan diri di sisi kota yang ceroboh menaruh asap dan pelacurnya?
Bagaimana kau tidur di atas koloni pengerat ?
Seperti itulah yang seharusnya membedakan kata hak dan kewajiban. antara padi atau spageti. aku atau ".."?







Kata kunci: kisah
1 komentar Edit hapus

Tuyulku    Jun 19, '12 12:57 AM
untuk Dhieta's jaringan
Dingin sekali pagi ini. Kenapa ya? kipas angin berputar terlalu kencang, tidak ada suara apapun kecuali ketikkan keyboard ku yang tampaknya berisik sekali. Menatap layar terang di perpustakaan, 3 jam yang sangat membosankan bukan?

Tanganku masih sakit. memeriksakan diri ke Dokter hanya karena sengatan Tawon adalah hal paling menggelikan seumur hidupku. Siapa sangka akan jadi bengkak begini, ah, ini karena semalam tidur dengan tuyul itu di kamar yang tidak pernah ditempati, tapi anehnya hanya aku yang kena, bukan mereka berdua. Yaa,, aku memang penyelamat sekaligus jadi korban kesialan malam itu. Tidur larut malam kepala ditendang-tendang, paginya tersengat pula. Ah, tapi dia lucu sekali, dia memanggilku tante dan dia sudah bisa bicara sekarang meskipun dengan nada yang aneh tapi aku cukup mengerti. Sekali aku pernah berhasil menidurkannya ketika ibunya pergi. Rasanya senang sekali bisa menaklukkan anak itu.

Kata kunci: mbuh yaa..
1 komentar Edit hapus

di Kereta Pramek menuju Jogja..    Jun 5, '12 11:47 AM
untuk Dhieta's jaringan
di Kereta Pramek menuju Jogja..
Kota penuh Cinta.

Aku bebas menatap siapa saja, ini gerbong perempuan. Termasuk wanita berjubah abuabu dengan bayi laki-lakinya, juga temanku dan teman satu lagi yang tertinggal di stasiun karena pintu sudah menutup dan aku masih ingat dia merengek pada seorang masinis muda.
Di gerbong ini pemotong karcis, kereta makanan, cleaning service berseliweran seperti biasa. Matahari pagi terbit terlihat tepat mencuri celah jendela di depanku. Mengilatkan hasrat untuk berlari dan memeluk hangatnya. Segar sekaligus disajikan dengan hamparan sawah di sepanjang perjalanan.
Sejenak Aku tersentak oleh derit kereta, menggelitik telingaku, membuyarkan lamunan tentang masa depan. Ah, aku tidak benar-benar sanggup membayangkan itu. Lagumu selalu nyaman didendangkan di mana saja,
" kau pasti tertawa ?!"
Jantungku berdegup kencang, sepertinya secangkir kopi membuatku tegang. Ini kali pertama aku pergi dengan kereta setalah belasan tahun lalu.





Kata kunci: ngelantur
3 komentar Edit hapus

sewajarnya teman    May 30, '12 11:11 PM
untuk Dhieta's jaringan
Aku adalah seorang teman yang menyuguhkan bahu dan tangan untuk disandingkan bersama yang lain. Manusia yang kadang salah bertutur kata dan menganggap hal-hal besar mereka sebagai angin lalu saja. Aku berjalan dengan pandangan lurus ke depan dan kepala yang ditegakkan tanpa peduli kiri kanan, tanpa sadar ada yang merasa terabaikan. Bukan, bukan seperti itu, aku hanya ingin terlihat seperti adanya.

Kita diciptakan sebagaimana setan dan jin, dan makhluk lain yang memiliki sebutan. Kita punya hal-hal yang bisa dan tidak bisa disatukan. Kita berdiri dan duduk tidak sejajar secara lahir dan batin.
Kita tidak selalu pusing karena suatu perjanjian. Kita tidak selalu peduli dengan kata orang. Kita sewajarnya teman.

Aku melenggang tanpa beban. Menikmati kopi dan teh serta jamuan makan malam. Kesetiaan dan sedikit nila di belanga. Aku tersenyum saja, karena Tuhan menciptakan Raihan yang selalu berdendang di nadiku setiap kali bergetar. Ibuku yang selalu lekat dengan cerita-cerita membosankan. Membuatku merasa hidup dalam kecukupan.

Aku ingin menuliskan nama-nama itu dalam daftar yang ku simpan dalam kotak hitam. Memantrai dengan kutukan paling kejam. Ah, tapi aku bukan ahlinya dalam memaknai kesalahpahaman orang. Sangat tidak bijaksana bila aku melakukannya.
Toh, itu tidak merubah apapun.

Bukan tidak mungkin kita ada pada fase ini. Semua orang akan tiba pada waktunya. Aku tidak ingin mengharapkan keindahan dari fatamorgana yang dilukiskan berwana-warni dan menyegarkan. Karena kebohongan yang kita ciptakan membuat drama ini akan semakin panjang dan tak berkesudahan.

Untuk apa menilai masing-masing kita. Aku hanya ingin berteman. Dan untuk itu aku menyediakan makanan dan minuman bukan untuk di beli tapi dinikmati...
Kata kunci: misscares
5 komentar Edit hapus

sewajarnya teman    May 30, '12 11:11 PM
untuk Dhieta's jaringan
Aku adalah seorang teman yang menyuguhkan bahu dan tangan untuk disandingkan bersama yang lain. Manusia yang kadang salah bertutur kata dan menganggap hal-hal besar mereka sebagai angin lalu saja. Aku berjalan dengan pandangan lurus ke depan dan kepala yang ditegakkan tanpa peduli kiri kanan, tanpa sadar ada yang merasa terabaikan. Bukan, bukan seperti itu, aku hanya ingin terlihat seperti adanya.

Kita diciptakan sebagaimana setan dan jin, dan makhluk lain yang memiliki sebutan. Kita punya hal-hal yang bisa dan tidak bisa disatukan. Kita berdiri dan duduk tidak sejajar secara lahir dan batin.
Kita tidak selalu pusing karena suatu perjanjian. Kita tidak selalu peduli dengan kata orang. Kita sewajarnya teman.

Aku melenggang tanpa beban. Menikmati kopi dan teh serta jamuan makan malam. Kesetiaan dan sedikit nila di belanga. Aku tersenyum saja, karena Tuhan menciptakan Raihan yang selalu berdendang di nadiku setiap kali bergetar. Ibuku yang selalu lekat dengan cerita-cerita membosankan. Membuatku merasa hidup dalam kecukupan.

Aku ingin menuliskan nama-nama itu dalam daftar yang ku simpan dalam kotak hitam. Memantrai dengan kutukan paling kejam. Ah, tapi aku bukan ahlinya dalam memaknai kesalahpahaman orang. Sangat tidak bijaksana bila aku melakukannya.
Toh, itu tidak merubah apapun.

Bukan tidak mungkin kita ada pada fase ini. Semua orang akan tiba pada waktunya. Aku tidak ingin mengharapkan keindahan dari fatamorgana yang dilukiskan berwana-warni dan menyegarkan. Karena kebohongan yang kita ciptakan membuat drama ini akan semakin panjang dan tak berkesudahan.

Untuk apa menilai masing-masing kita. Aku hanya ingin berteman. Dan untuk itu aku menyediakan makanan dan minuman bukan untuk di beli tapi dinikmati...
Kata kunci: misscares
tidak ada komentar Edit hapus

sewajarnya teman    May 30, '12 11:10 PM
untuk Dhieta's jaringan
Aku adalah seorang teman yang menyuguhkan bahu dan tangan untuk disandingkan bersama yang lain. Manusia yang kadang salah bertutur kata dan menganggap hal-hal besar mereka sebagai angin lalu saja. Aku berjalan dengan pandangan lurus ke depan dan kepala yang ditegakkan tanpa peduli kiri kanan, tanpa sadar ada yang merasa terabaikan. Bukan, bukan seperti itu, aku hanya ingin terlihat seperti adanya.

Kita diciptakan sebagaimana setan dan jin, dan makhluk lain yang memiliki sebutan. Kita punya hal-hal yang bisa dan tidak bisa disatukan. Kita berdiri dan duduk tidak sejajar secara lahir dan batin.
Kita tidak selalu pusing karena suatu perjanjian. Kita tidak selalu peduli dengan kata orang. Kita sewajarnya teman.

Aku melenggang tanpa beban. Menikmati kopi dan teh serta jamuan makan malam. Kesetiaan dan sedikit nila di belanga. Aku tersenyum saja, karena Tuhan menciptakan Raihan yang selalu berdendang di nadiku setiap kali bergetar. Ibuku yang selalu lekat dengan cerita-cerita membosankan. Membuatku merasa hidup dalam kecukupan.

Aku ingin menuliskan nama-nama itu dalam daftar yang ku simpan dalam kotak hitam. Memantrai dengan kutukan paling kejam. Ah, tapi aku bukan ahlinya dalam memaknai kesalahpahaman orang. Sangat tidak bijaksana bila aku melakukannya.
Toh, itu tidak merubah apapun.

Bukan tidak mungkin kita ada pada fase ini. Semua orang akan tiba pada waktunya. Aku tidak ingin mengharapkan keindahan dari fatamorgana yang dilukiskan berwana-warni dan menyegarkan. Karena kebohongan yang kita ciptakan membuat drama ini akan semakin panjang dan tak berkesudahan.

Untuk apa menilai masing-masing kita. Aku hanya ingin berteman. Dan untuk itu aku menyediakan makanan dan minuman bukan untuk di beli tapi dinikmati...
Kata kunci: misscares
tidak ada komentar Edit hapus

Bagaimana jika rem tidak bekerja dengan baik ?    May 17, '12 11:35 AM
untuk Dhieta's jaringan
Sepertinya tidak ada yang perlu diceritakan karena aku pikir tidak ada yang lebih penting di sini.
Apakah kekhilafan itu bisa dimaklumi sebagai proses alam dan karena hati meyakini bahwa tidak ada yang salah?




 
Kata kunci: misscares
1 komentar Edit hapus

Namaku Perempuan    Apr 9, '12 1:52 PM
untuk semuanya
Namaku Perempuan
menyuguhkan teh hangat pada pria pengantar cinta

anak-anak dimandikan di kali warna-warni
alu dan lesung  ditabuh perawan hati
lelaki bertandang ke ladang
memanen keringat di antara sayat
Padi menguning, matahari singsing
Perempuan dibeli dari peranakan
disanggulkan purnama di malam-malam

Namaku perempuan,
menyisakan dupa di rahim bunda
dan terik matamata lurik
memandang gersang rumput hitam
wajahmu,
Diam.. bak pasir dalam bulir senja
membelai mesra,
padaku.

Namaku perempuan,
namun kebebasan hanya debu jalanan
habis dikikis
lelaki di garis finish

Namaku Perempuan,
Takdir bergelimpangan, dikebumikan, dikembalikan
pada inang
yang mengikatkan rusuk pada Adam

Tuhan bersabda,
Namaku perempuan.





 Karanganyar,

10.04.12

12.54

Kata kunci: puisi-puisi
1 komentar Edit hapus

Ini mo nulis apa yakk ??    Mar 28, '12 10:41 PM
untuk semuanya
Ini mo nulis apa yakk ??

Kata kunci: mbuh yaa..
1 komentar Edit hapus

es teh    Mar 28, '12 10:31 PM
untuk semuanya
lagi males mikir, ga pengen kemana2. Pengennya tidur di atas kasur dengan jendela terbuka dan gorden di tutup biar melambai-lambai kena angin kaya di film-film tuh.
Trus makan siang dengan siomay ikan sambel kacang super pedas + es teh manis ditemani campursari Manthous atau Didi Kempot. Tanpa ada orang yang mengganggu, tanpa dead-line, atau tugas yang memburu... huaaaahhh... bebaaaaaasss !!!

#ngipi
Kata kunci: mbuh yaa..
3 komentar Edit hapus

Cinta sabun mandi    Mar 28, '12 10:08 PM
untuk semuanya
Aduh Nyai… dengarkan lah…
cintaku tulus dan suci… sama Nyai

Kalau kaca bisa pecah
Kayu juga bisa patah
Tapi cinta ku pada Nyai
Tak penah berubah
Sampai mati cintaku tak akan musnah

Cintaku kepada Nyai
Tak seperti sabun mandi
Pabila sering di pakai
Makin habis kurang wangi
Percayalah cinta ku suci dan murni

Ku jual baju celana
Itu semua demi Nyai
Aku rela jadi kuli
Demi Nyai

Walaupun Madonna cantik
Marilyn Monroe juga cantik
Tetapi bagi ku lebih cantik Nyai

Aku rela korban harta
Demi Nyai
Aku rela korba nyawa
Demi Nyai

Cintaku kepada Nyai
Tak seperti sabun mandi
Pabila sering di pakai
Makin habis kurang wangi
Percayalah cinta ku suci dan murni
Kata kunci: lirik lagu
3 komentar Edit hapus

love + money = family    Mar 28, '12 1:54 PM
untuk semuanya
Dibutakan oleh harta atau cinta itu sudah biasa tapi bagaimana jika tidak tertarik pada keduanya ?
Itu baru pertanyaan yang tidak butuh jawaban.

Bisa dibayangkan memiliki keluarga tanpa cinta ?
atau keluarga tanpa uang?
jadi pilih cinta atau uang ?

Dilematis ya, karena tidak banyak yang beruntung memiliki keduanya. Tapi setauku uang bisa membeli cinta, itu yang sering terjadi dewasa ini. Orang yang beranggapan seperti itu memiliki 3 alasan kuat.
1. Hidup sejahtera
2. Masa depan anak cerah
3. Orang tua tenang

Orang tua kadang tidak tenang ketika anaknya tidak berkecukupan, makanya sering terjadi perjodohan, kembali ke masa siti nurbaya. Wajar, orang tua hanya ingin anaknya hidup bahagia, dan bagi mereka harta itu sebanding dengan kehawatiran mereka. Jadi jangan salahkan orang tua yaa.. ketika kita di jodohkan..

Ada yang nurut ada yang tidak. Karena surga di telapak kaki ibu dan malawan orang tua adalah tindakan durhaka maka lebih baik menurut saja. Bukan berarti anak tidak memiliki hak untuk menentukan pilihannya. Hanya jika mereka berkehendak seperti itu, lebih baik mengalah, toh juga demi kebaikan si anak. Orang tua tidak akan menjerumuskan anaknya. Hanya caranya yang tidak selalu menyenangkan.
Tidak bisa disebut egois juga jika anak tidak mau mengikuti kemauan orang tua karena anak dari lahir sampai dewasa telah banyak menuruti perintah orang tua jadi sudah selayaknya ketika dewasa bebas menentukan pilihannya.

Orang tua selalu menuntut anak laki-lakinya untuk sukses,
sedangkan pada anak perempuannya dituntut untuk mencari lelaki yang kaya raya.
Itu suatu pemikiran sempit atau briliant ?
Padahal yang kaya bisa jatuh miskin, dan kecantikan tidak bisa dijadikan untuk tameng atas keburukan.
cantik itu penting, tapi ......?

Ya begitulah beda pemikiran antara anak dan orang tua, ada hal-hal yang telah menjadi tradisi. Beruntunglah jika kita bisa melawan tradisi dengan alasan-alasan masuk akal.
Kadang kita terlalu mengiba, karena orangtua semakin manjur saja mantranya, hehe
Bisa diibaratkan orang tua pada sebuah keluarga itu seperti ratu pada suatu koloni. Jadi apa koloni tanpa ratu ? bisa di bayangkan ?
Sangat terasa ketika kita masih "numpang" alias belum berpenghasilan.
Kuncinya adalah sabar. Dan memang hanya itu, dan rasanya super sekali.
Jadi bisa dibilang uang itu bisa membebaskan kita dari segala tuntutan.

Intinya adalah ketika kita dihadapkan pada suatu pilihan antara berbakti pada orang tua (money) atau menuruti kehendak hati dan pikiran (love) = maka akan bisa dibayangkan seperti apa kehidupan yang akan dijalani kemudian (family).


Kata kunci: ngelantur
1 komentar Edit hapus

Selamat    Mar 26, '12 10:59 PM
untuk semuanya
Embun memadati paru
menyambut fajar yang sebentar lagi meninggi
Seakan menghalau segala angin segar dari dalam dadamu,

Selamat pagi sayang
Selamat bertumbang..




Karanganyar
26. 03. 12
Kata kunci: puisiku

0 komentar:

Posting Komentar